Jangkau Kaum Milenial, Pendekatan Budaya Dinilai Lebih Efetif

Selasa, 28 Mei 2019 - 16:46 WIB
Jangkau Kaum Milenial,...
Jangkau Kaum Milenial, Pendekatan Budaya Dinilai Lebih Efetif
A A A
JAKARTA - Pendekatan budaya dipandang bisa menjadi salah satu alternatif dalam melakukan internalisasi nilai-nilai Pancasila. Sebagaimana diungkapkan Plt Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Hariyono, hal tersebut dilakukan agar Pancasila bisa diterima semua pihak dalam masyarakat terutama dari kalangan milenial.

Hariono menekankan jika saat ini sudah saatnya tidak lagi menggunakan pola lama. "Hal ini yang kita lakukan dalam beberapa bulan terakhir dengan masuk ke kampung-kampung dan berbagai bentuk agar Pancasila semakin dikenal," ungkap Plt Kepala BPIP, Hariyono saat dijumpai SINDO usai Diskusi Media Forum Merdeka Barat 8 di kawasan Medan Merdeka Barat 9, Jakarta Pusat, Selasa (28/5).

Menurut Hariono, pola mensosialisasikan Pancasila ke kaum milenial harus menarik dan memberikan harapan. Memberikan kaum milenial inspirasi agar bisa meraih prestasi untuk bangsa dan terhindar dari berbagai paham yang bertentangan dengan semangat yang terkandung dalam Pancasila.

"Karena di tengah era disrupsi Revolusi Industri 4.0, hanya bagi kalangan cerdas memenangkan persaingan, namun bagi yang mampu melakukan kolaborasi atau jejaring luas," ujar Hariono.

Disebutkan bahwa banyak masyarakat yang tidak memahami prinsip hidup berdasarkan semangat yang ada dalam nilai-nilai pancasila, sehingga menimbulkan ketidakteraturan dalam masyarakat. Meski indoktrinasi masih penting, khususnya memasukkan kembali Pancasila dalam mata pelajaran dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi, namun pendekatan budaya masih lebih efektif.

Hariyono menerangkan, cara mengubah mindset masyarakat untuk mengamalkan Pancasila adalah dengan cara simultan dan terus menerus. "Dengan membuat contoh-contoh kebajikan dan pelopor nilai-nilai Pancasila agar menjadi inspirasi bagi kemajuan prestasi bangsa," tandasnya.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0833 seconds (0.1#10.140)